Jumat, 20 Mei 2011

Trick Jurus Sakti Internetan

Berikut sepuluh virus sakti untuk mengelakkan serangan virus dan worm pada komputer Anda:

1. Selalu lakukan Scan terhadap disket yang masuk ke dalam PC Anda.
Meski nampaknya sepele, tapi hal kecil ini akan membantu melindungi komputer Anda dari virus yang ditularkan melalui perilaku tukar menukar disket. Jika sebuah PC terinfeksi oleh virus, maka disket yang dimasukkan kedalamnya, kemungkinan besar akan terinfeksi juga. karena itu, jangan sembarangan membuka disket milik teman pada komputer Anda, sebelum disket itu lolos seleksi scandisk. Jika ternyata program scandisk dapat mendeteksi keberadaan virus tetapi tidak dapat menyembuhkannya, jangan memaksa untuk membuka file pada disket tersebut. Toh, ini juga bisa menjadi semacam warning bagi Anda, supaya segera melengkapi komputer Anda dengan penangkal virus.2. Scan juga CD yang masuk kedalam CD drive Anda.

Meski tampaknya lebih eksklusif dan aman, tetapi CD ternyata juga memiliki potensi yang sama seperti disket, dalam menularkan virus. Karena itu, jangan lengah! Tetap lakukan scan terhadap sebuah CD yang akan dipasang pada komputer Anda, sekalipun CD itu baru saja dibeli dari toko.

3. Lakukan scan terhadap harddisk Anda, tiap kali Anda akan mulai bekerja dengannya.
Sebagaimana balita yang selalu diperiksa kesehatannya, PC Anda juga harus selalu dipantau apakah masih sehat atau telah terinfeksi oleh virus. Lagipula dengan melakukan scan terhadap harddisk sebelum memulai suatu pekerjaan, Anda mengurangi resiko gangguan yang diakibatkan oleh virus selama proses kerja Anda. Selain itu, juga memperkecil peluang terjadinya kerusakan pada file Anda.

4. Proteksi disket Anda, jika Anda memasukkannya ke dalam PC orang lain.
Seperti telah disebutkan diatas, jika Anda terpaksa harus memasukkan disket milik Anda ke dalam komputer orang lain, maka disket Anda perlu diproteksi terlebih dahulu. Konsekuensinya, Anda tidak dapat melakukan perubahan terhadap file yang tersimpan dalam disket tersebut.

5. Jangan sembarangan men-download attachment.
Dewasa ini banyak jenis worm yang mengirimkan copy dirinya dalam bentuk attachment e-mail. Misalnya worm Miss world. karena itu Anda jangan sembarang membuka attachment jika alamat pengirim tidak Anda kenal. Bahkan meskipun Anda mengenali alamat pengirim, jika tidak ada kesepakatan sebelumnya bahwa orang tersebut akan mengirimkan e-mail berikut attachment, maka sebaiknya Anda menghapus saja attachment tersebut. Tidak peduli betapapun menariknya subjek attachment tersebut. Karena banyak pencipta worm, memanfaatkan keingintahuan seseorang agar mau membuka attachment maut tersebut. Misalnya virus Jenifer Lopez dan worm Miss world yang dikatakan memuat gambar bugil Jenifer Lopez dan gambar Miss world dalam kostum bikini.

6. Selektif dalam membuka e-mail.
Begitu juga hukum yang berlaku dalam membuka e-mail. sejumlah virus dan worm menduplikasi dirinya dan mengirimkan copy tersebut pada seluruh alamat e-mail yang tertera pada address book Microsoft Outlook Express komputer yang diserangnya. Dengan demikian, si calon korban tidak akan menaruh kecurigaan dan dengan segera akan membuka e-mail beracun tersebut. Karena itu, jika Anda menerima e-mail dari seseorang yang Anda kenal, tetapi dengan subjek yang aneh sebaiknya langsung hapus saja e-mail itu. Kecuali Anda berdua memang sudah membuat janji sebelumnya.

7. Memasang dan selalu meng-update program antivirus pada komputer Anda.
Terkadang, orang yang masih awam dibidang komputer, merasa sudah aman jika sudah memasang program Norton atau MacAffee. Anda salah! Program antivirus itu memiliki masa kadaluarsa juga seperti makanan kaleng. Karena itu, Anda harus selalu meng-update program antivirus Anda. karena program antivirus yang sudah expired, tidak akan punya gigi lagi untuk menahan serangan virus pada komputer Anda.

8. Selalu mengikuti perkembangan berita terbaru tentang virus.
Selain memiliki masa kadaluarsa, program antivirus ini juga selalu mengalami update sehubungan dengan virus-virus baru yang terus di-release. Para ahli terus menerus melakukan pengembangan untuk menandingi pencipta virus yang juga berlomba-lomba menciptakan virus yang lebih ganas dari hari ke hari. Karena itu Anda harus rajin mengikuti berita tentang perkembangan virus yang terbaru. Setelah itu, Anda dapat mencari di internet perusahaan antivirus terbaru yang telah meng-update produknya untuk mengantisipasi serangan virus baru tersebut. Banyak sekali perusahaan software antivirus yang menyediakan fasilitas download gratis melalui internet.

9. Men-download Microsoft Outlook Security Patch ke dalam sistem komputer Anda.
Sebagaimana diketahui, tidak ada program software yang sempurna. Maksudnya, pasti ada bug atau titik lemah di dalam software itu. demikian juga halnya yang terjadi dengan aplikasi Microsoft Outlook Express. Karena itu, dengan men-download Microsoft Outlook Security Patch ke dalam sistem komputer Anda, berarti Anda telah menanggulangi bug yang ada pada program ini. Berkat bantuan program kecil ini, kinerja dari “satpam” Microsoft Outlook Express menjadi lebih maksimal dalam menjaga komputer Anda, dari virus atau worm yang menyerang dengan memanfaatkan address book Microsoft Outlook express.

10. Menonaktifkan Windows Scripting Host.
Sebagaimana diketahui, banyak virus dan worm baru yang dikembangkan dengan visual basic scripting di bawah sistem windows. Untuk memperkecil serangan, Anda sebaiknya menonaktifkan program yang berfungsi untuk mengotomatisasi suatu fungsi. Namun demikian, perlu diingat bahwa tidak semua virus berbahasa VBS dapat ditahan dengan menonaktifkan program ini.

Aplikasi yang bersifat portabel cenderung lebih disukai pengguna kerana simple, bisa dibawa kemana-mana, dan tidak mengotori registry atau sistem komputer yang menjadi host-nya. Tapi bagaimana bila sebuah aplikasi tidak ada versi portabelnya? Ya, buat agar aplikasi tersebut menjadi portabel.





Anda pasti pernah mengalami kejadian seperti ini. Saat bekerja di komputer orang lain, tiba-tiba Anda membutuhkan sebuah aplikasi, sebut saja aplikasi X yang terinstal di komputer Rumah. Mau menginstal di komputer orang itu, tidak membawa installer-nya, dan tidak tersedia pula versi portabelnya. Jadi bingung deh mau ngapain.

Untuk itu ada baiknya anda menggunakan perangkat lunak berikut yang terdiri dari 3 macam, yakni Package Factory, Mojo Pac, VMware ThinApp.




Mengapa komputer (personal computer/PC) masih saja kebobolan virus, padahal kita sudah menginstal antivirus? Pertanyaan ini kerap dipertanyakan banyak kalangan.

Perlu diketahui, memasang software antivirus saja pada komputer tidaklah cukup membuat komputer aman dari serangan cyber. Lalu, apa saja yang harus diperhatikan dalam memproteksi komputer agar terlindung dari ancaman? Berikut ini beberapa langkah yang perlu dilakukan, khususnya untuk kalangan perusahaan:

1. Update Patch Sistem Operasi

Fakta menunjukkan banyak kalangan yang lalai bahkan lupa mengupdate sistem operasinya dengan patch keamanan terbaru. Biasanya update patch baru dilakukan sampai terjadi insiden yang sebenarnya dapat dicegah hanya dengan memperbarui sistem.

Agar tidak repot melakukan scan virus pada setiap akhir pekan, lakukan update secara otomatis dengan Windows System Update Services (WSUS). Menurut Jeremy dari Symantec, dalam setiap jaringan perusahaan, lebih dari 30 sistem telah dilengkapi dengan WSUS, yang secara berkala (bulanan atau lebih) melakukan update semua sistem pada jaringan.

Mengupdate patch OS (sistem operasi) sama seperti menutup lubang-lubang di sekitar rumah Anda. Tikus, cacing atau banjir dapat saja memasuki rumah kecuali Anda menyegel lubang-lubang yang menganga tersebut. Seiring semakin tuanya usia rumah, lubang baru pasti akan muncul. Sama halnya dengan sistem operasi. Mengupdate sistem operasi dengan patch terbaru adalah langkah bijak untuk meminimalisir komputer dari ancaman.

2. Update Definisi Software Antivirus

Komputer dapat diibaratkan seperti rumah tempat tinggal kita, yang membutuhkan perlindungan dari ancaman berbahaya seperti pencurian atau banjir. Sedangkan antivirus dapat diibaratkan seperti penjaga keamanan yang kita pekerjakan untuk menjaga rumah dari ancaman pencuri dan tamu-tamu jahat yang tidak diinginkan.

Nah, antivirus selaku penjaga keamanan komputer harus terus-menerus ‘dilatih’ dan diberi informasi yang up-to-date agar dapat mengenali ancaman-ancaman terbaru. Dalam hal ini berarti melakukan update software dan update signature antivirus untuk mengidentifikasi ancaman baru.

Pastikan perusahaan Anda memeriksa update definisi virus secara berkala pada semua komputer di jaringan. Jangan ragu menghubungi bagian support antivirus jika definisi virus tidak dapat diupdate. Bagaimanapun, software antivirus membutuhkan pemeliharaan dan monitoring.

3. Non-aktifkan Fitur Autorun/Autoplay

Banyak perusahaan terserang virus hanya karena karyawannya secara tak sengaja menancapkan USB yang kebetulan sudah terinfeksi virus. Untuk meminimalisir ancaman ini, cobalah untuk menonaktifkan fitur autorun/autoplay pada Windows. Kebijakan ini paling tidak dapat mencegah ancaman melewati sistem.

4. Hak Login

Sebisa mungkin, hindari login ke sistem dengan menggunakan account privilege tertinggi seperti Domain Administrator, karena ini dapat memberikannya akses dengan hak istimewa ke semua komputer lain di jaringan. Akan lebih aman jika login sebagai administrator lokal atau bahkan sebagai user biasa. Dan jangan pernah memberikan hak administrator pada karyawan di perusahaan Anda, kecuali jika diperlukan.

5. Kebijakan Password

Buatlah password yang kompleks yang terdiri dari abjad dan angka. Lalu gantilah password secara berkala setiap 3 bulan. Pengguna komputer mungkin ada yang memiliki kebiasaan ‘malas’ mengingat password yang kompleks. Mereka bahkan kurang suka dengan kebiasaan mengganti password setiap 3 bulan. Pada awalnya mungkin agak merepotkan, tapi kebijakan ini akan bermanfaat dari sisi keamanan. Ingatlah bahwa software antivirus tidak akan mampu sepenuhnya melindungi komputer dari segala ancaman, namun administrasi dan pengelolaan yang baiklah yang diperlukan untuk membuat jaringan komputer lebih aman.




klo ada yang punya jurus sakti comeng aje yeee hahaii

Tidak ada komentar:

Posting Komentar